Batu Akik Lumut Suliki Dibandrol 33juta - Hallo sahabat Celoteh Jahil, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Batu Akik Lumut Suliki Dibandrol 33juta, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Batu Akik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Batu Akik Lumut Suliki Dibandrol 33juta
link : Batu Akik Lumut Suliki Dibandrol 33juta

Batu Akik Lumut Suliki Dibandrol 33juta

Sedikit info buat anda - anda pencinta batu akik, bercerita tentang Lumut suliki adalah batu yang sangat di dicari dan minati saat sekarang, oleh segelintir kolektor, karena batu jenis batu lumut suliki merupakan batu yang di jadikan tumbuhan lumut sebagai media hidupnya.

"Jika dilihat dari bahan dasar batu lumut (batu yang belum di asah), tampak sekali bahwa batang tumbuhan lumut dipermukaan bahan dasar batu akan masuk kedalam batu," Terang Masril Ajo Suliki(Pengrajin batu paling senior di Kecamatan Suliki)

Disebutnya sudah banyak dibuktikan oleh pemilik batu lumut suliki bahwa untuk jenis batu lumut tertentu akan terlihat jelas pertumbuhan lumut di dalam batu.
Selain itu, kelebihan lumut suliki yaitu lumut yang tumbuh dalam batu dapat mempengaruhi warna dari batu tersebut.

Bagi pengoleksi yang suka dengan ragam corak, motif dan warna yang bermacam-macam, batu lumut suliki adalah satu-satunya yang memiliki kelebihan tersebut.

"Kalau orang minang batu ini  bisa dijadikan sebagai pusaka (atau bahasa minangnya PUSAKO)," Terangnya tak lupa harga batu ini dijelaskan 33 juta saja.

Demikianlah Artikel Batu Akik Lumut Suliki Dibandrol 33juta

Sekianlah artikel Batu Akik Lumut Suliki Dibandrol 33juta kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Batu Akik Lumut Suliki Dibandrol 33juta dengan alamat link https://celotehjahil.blogspot.com/2014/12/batu-akik-lumut-suliki-dibandrol-33juta.html

Tweet

Subscribe to receive free email updates: